K-Drama: Cross [Review]

Cross - 16 Episode

Go Kyung Po as Kang In Kyu

Jo Jae Hyun as Go Jung Hoon

Jeon So Min as Go Ji In

Kim Ji Han as Lee Joo Hyuk

Yang Jin Sung as Son Yeon Hee

Sinopsis Singkat:

13 Tahun yang lalu, ayah Kang In Kyu dibunuh secara sadis. Mengetahui siapa pelakunya, Kang In Kyu memutuskan untuk menjadi dokter agar bisa balas dendam. Ia pun datang ke penjara tempat si pelaku, menjadi dokter disana, agar balas dendamnya bisa terlaksana.

Baca Juga: Cross [First Impression]

Review:

Menurut saya, dari episode pertama Cross sudah sangat menjanjikan untuk ditonton, terlebih untuk saya yang sebenarnya haus akan tontonan medical drama seru. Yup...dari segi genre Cross bisa disebut sebagai medical drama, walau sebenarnya tidak pure karena Cross juga punya genre crime.

Karena Cross mengambil tema tentang transplantasi organ sebagai fokus cerita, kasus penyakit yang ditangani para dokter sebenarnya tidak bermacam-macam. Tapi nilai plus-nya, karena bahasan drama ini selalu tentang transplantasi organ, kita secara tidak langsung jadi tau seluk-beluk (secara general) tentang transplantasi organ. Jadinya kita seperti mendapat pengetahuan baru karena menonton drama ini.

Dan salah satu yang banyak dibahas di drama ini adalah tentang jual beli organ ilegal. Karena diceritakan bahwa pendonor harus memiliki ikatan keluarga dengan resipien, dan kalau tidak ada maka mereka harus menunggu antrian yang memakan waktu lama. Ada sekelompok orang yang memakai kesempatan ini untuk bisnis ilegal. Mereka akan mencari orang yang mau menjual organ mereka. Dan yang ekstrim mereka bisa sampai membunuh orang untuk diambil semua organ pentingnya. Dan ini terjadi sama bapaknya Kang In Kyu yang awalnya cuman mau menjual salah satu ginjalnya saja tapi kemudian dibunuh dan diambil semua organnya. Makannya disini In Kyu punya dendam besar ke si pelaku.

Sayangnya...ketika Cross lagi bagus-bagusnya, lagi seru-serunya, salah satu aktor yang menjadi tokoh utama, terlibat skandal sehinggat tim produksi mau tidak mau harus mengeluarkan aktor tersebut. Dan imbas dari kejadian itu, tentu saja terjadi perombakan script  mengingat tokoh yang dihilangkan ini merupakan tokoh sentral yang sangat penting untuk jalannya cerita. Dan dari sinilah sebenarnya Cross mulai sedikit berubah....

Selain karena sedikit awkward kita masih bisa melihat aktor itu sampai episode 12 (tim produksi tidak bisa tiba-tiba menghilangkan tokoh itu, sehingga langkah pertama yang mereka lakukan adalah mengurangi screentime actor itu sebanyak mungkin). Setelah tokoh sentral itu dihilangkan, jalan cerita drama ini pun jadi terasa draggy dan agak bertele-tele. Apalagi (kekurangannya) dari drama ini, mereka juga tidak mengikutsertakan peran polisi dalam menangkap si penjahat. Semua usaha, rencana dan kerja keras untuk menangkap si penjahat hanya dilakukan  In Kyu seoarang diri saja. Polisi hanya tinggal terima jadi, itu pun kadang masih suka kecolongan sehingga keberadaan polisi di drama ini meninggalkan kesan yang tidak baik. Terus....karena si In Kyu hanya bekerja seorang diri, maka waktu yang dibutuhkan untuk menangkap si penjahat jadi lebih lama dan susah sekali padahal pelaku utama hanya satu orang saja. Dan progressnya yang lambat ini sempet bikin frustasi...

Namun kalau kita lihat dari sisi lain (mengingat ada 'drama' yang muncul tiba-tiba selama pembuatannya) tim produksi Cross sepertinya layak kita kasih apresiasi setinggi-tingginya. Dibalik skandal yang tiba-tiba muncul, dan membuat repot semua pihak, mereka masih bisa menjaga kualitas drama ini tetap bagus. Cara mereka menghilangkan aktor 'bermasalah' itu pun dibuat se-smooth mungkin dan senyaman mungkin. Meski ada perubahan sana-sini, sampai tamat alur drama ini tidak melenceng kemana-mana masih dijalurnya. Karena jujur saja...kejadian yang sangat mendadak ini bikin saya sempat khawatir kalau-kalau drama ini malah jadi melenceng kedepannya. Untungnya tidak. Sampai Cross tamat semua yang sempat saya takutkan ternyata tidak terjadi. Malah saya dibikin kagum karena ending drama ini ternyata cukup bagus dan bikin kita puas. Rasa capek yang kita rasakan selama berminggu-minggu mengikuti drama ini seperti terbayarkan karena endingnya tang bagus, jadi tidak sia-sia waktu kita terbuang. Good job! 👍

Dan biarpun ceritanya ada perombakan sana-sini, saya merasa ada sisi positif yang muncul karena ini semua. Seperti misalnya keberadaan karakter pendukung yang dimainkan oleh Kim Ji Han dan Yang Jin Sung. Mereka yang tadinya terlalu ketutup sama para pemeran utama dan tidak terlalu memperikan impact besar sama cerita, akhirnya di akhir-akhir  mulai keliatan pentingnya keberadaan mereka disini.

Pokoknya secara keseluruhan Cross memang bagus. Rating drama ini juga tinggi dan tetep stabil walau sempet ada 'drama'. Dan rasanya sayang banget drama kaya gini terbilang sepi peminatnya untuk kalangan i-fans. Padahal dari segi genre juga seru, percampuran genre medical dan crime. Ceritanya juga menarik (walau di tengah agak draggy), aktingnya pun pada bagus, dan tim produksinya juga keren banget bisa bikin drama ini tetep asik buat ditonton. Jadi...nggak ada salahnya sih nonton Cross. For me Cross is still reccomended drama :)

Sekian
Happy Watching...

Source: Asianwiki, Naver

credit picture: (1)(2)(3)(4)(5)